Jumat, Januari 25, 2008

TURBO CYCLONE

TURBO CYCLONE
Pingin tenaga motor bisa naik tanpa keluar duit banyak dan diakali sendiri ?. Gampang ikuti aja trik dari Drg. Juwono, punggawa tim Viva Motor yang memang menceburkan diri di arena rois kelas underbone.
ini dia penjelasannya :
Prinsip kerjanya kayak turbo cyclone. Jadi angin yang masuk ke karbu dibuat jadi satu pusaran sehingga lebih tertuju pada satu titik,” tutur Juwono berapi-api. Kalo udah gini so pasti sistem pembakaran jadi lebih sempurna. “Kira-kira tenaga motor bisa naik sepuluh persen,” tuturnya mantap. Sistem ini nggak hanya cocok buat balap, untuk harian juga bagus sekali.
Turbo cyclone hand made ini bisa diaplikasikan pada semua jenis motor, baik itu 4 tak dan 2 tak atau motor jenis bebek atau sport. Dengan modal murah meriah, menghasilkan barang yang multi guna. Pertama, untuk melindungi dari debu dan kotoran. Kedua, bisa menghasilkan pembakaran yang lebih sempurna.
Bahan dari turbo cyclone ala Juwono ini, bisa memanfaatkan barang limbah atau buangan. Boks (warna biru), kipas angin limbah komputer yang bisanya disebut fan, kawat kasa dan lempengan seng (gb. 1).
Untuk boks atau penutupnya, bisa memanfaatkan barang yang udah nggak berguna, asal ukurannya lebih besar dari moncong karburator. Bentuknya bisa bulat ataupun kotak.
Setelah bahan penutup udah ketemu, potong kawat kasa dan lempengan seng mengikuti bentuk penutup tersebut (gb. 2). Usahakan buat dua lapis dan tiap lapisnya diisi 7-8 lembar kawat kasa, biar debu nggak mudah masuk. Seng berguna jadi penahannya, gunakan mur baut untuk memasangnya (gb. 3).
Setelah boks tertutup dengan kawat kasa, baru pasang kipas dengan posisi terbalik (gb. 4). “Terbalik itu artinya tulisannya menghadap ke dalam atau ke kasa. Biar kipas bisa berputar sendiri saat terhempas angin. Nggak perlu listrik,” tutur Juwono.
Lantas pasang pada moncong karburator dan manfaatkan dudukan fairing sebagai penopang turbo cyclone jadi-jadian ini. Atau bisa juga dibikinkan dudukan baru, asal menutupi moncong karbu dengan rapi.Krn Tigi gw box filternya dicopot, yg dipake belalai yg dari box menuju carburator maka fan diletakan di depan belalai yg tadinya nempel di box filter, trus saringannya pake kasa yg buat nutup speaker aktif

Tidak ada komentar: